Program Inkubasi Game Berlatar Nusantara Pada Pendidikan Vokasi
Pendidikan Vokasi adalah sekolah formal yang memiliki tujuan menyelenggarakan Pendidikan kejuruan dan keahlian bagi lulusannya, karena lulusan vokasi dipersiapkan untuk siap bekerja. Pada tahun 2021 diluncurkan Kembali program link and match antara Pendidikan Vokasi dengan dunia industri oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen DIKSI). Program ini bukanlah pogram yang baru, sebelumnya program ini telah diluncurkan pada tahun 1989 oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Program link and match dilakukan melalui Pendidikan Sistem Ganda dan magang, saat ini istilah tersebut berganti menjadi Praktik Kerja Industri atau Prakerin.
Atas dasar itu Yayasan Budaya Nusantara Digital menginisiasi program inkubasi game berlatar budaya nusantara. Program ini diharapkan mampu menyiapkan para lulusan vokasi untuk bersaing dalam dunia Industri. Yayasan Budaya Nusantara Digital meluncurkan Pilot Project ini bekerja sama dengan SMKN 41. Uji coba program ini adalah Perancangan Mini Game Permainan Tradisional Nusantara. Mini Game ini dibuat oleh beberapa kelompok siswa dengan berbagai keahlian yang ada di SMKN 41. Mini Game ini diharapkan mampu menjadi bagian dari ekosistem Game yang sedang dibangun oleh Yayasan Budaya Nusantara Digital, yaitu Game Nagaraja. Transformasi pengetahuan, teknologi dan kebutuhan industri menjadi bagian dari program inkubasi ini.

Selanjutnya Program Inkubasi ini akan diduplikasi kepada pendidikan-pendidikan vokasi lainnya, sehingga ekosistem para kreator-kreator muda bidang game development akan terbentuk dan dapat memenuhi kebetuhan industri.